Posts from the ‘Jarkom’ Category

sharing Device & Sharing Folder

1.Langkah langkah sharing device

1.setting ip terlebih dahulu dengan cara seperti gambar di bawah ini

 

 

2.cek apakah ip tersebut sudah terdeteksi dengan cara ping alamat_ip

3.pilih device yang akan di sharing kan disini saya mengguankan cd/dvd caranya klik kanan->properties->sharing
lalu ikuti langkah gambar berikut

4.setelah itu klik apply-ok lalau apabila sudah terkoneksi/tersharekan maka akan ada gambar tangan di drive yang di sharekan seperti gambar di bawah ini

 

2.Share folder

cara yang dilakuakan sama seperti saat melakukan sharing pada drive namun bedanya ini dilakuan terhadap folder.Karena ip sudah di set sebelumnya maka kita tinggal mekaukan sharing terhadap folder

1.Buat folder di mana saja dengan cara klik kanan->new->folder
lalau beri nama folder itu
2.setelah folder terbentuk klik kanan->properties->sharing
seperti gambar di bawah ini

3.setelah itu klik apply->ok maka folder telah ter share kan dengan network

 

3.Map Networking

1.Pertama masuk ke run, start->run
lalu ketika//alamat_ip seperti gambar dibawah ini

2.Apabila langkah di atas telah dilakukan maka akan masuk ke lokasi yang dituju
setelah itu lihat apakah ada drive yang tershare di sana lalu klik kanan->map network drive

3.Lalu akan muncul tampilan seperti ini dan pilih drive nyasebagai z: lalu pilih finish seperti gambar di bawah ini

4.Apabila sukses maka drive tadi akan termasuk ke dalam bagian network drive

 

Demikian yang bisa saya jelaskan semoga bermanfaat….

TCP/IP ADRESS

PROTOCOL

-OSI

Dinamakan OSI karena model ini ditunjukan untuk interkoneksi open system.Open System diartikan sebagai suatu system yang terbuka untuk berkomunikasi dengan sistem-sistem lain yang berbeda arsitektu maupun system operasi.

-TEP/IP

TCP/IP adalah singkatan dari Tranmission Control Protocol/Intrenet Protocol. TCP bertugas menerima pesan elektronik dengan panjang sembarang dan membaginyake dalam bagian-bagian berukuran 64 kb.

 

7 Osi layer TCP/IP
Aplication Aplication
Presentasion  
Session  
Transport Transport
Network Internet
Data link Network access
Physial  

 

IP ADRESS

 

32bit= 223 => 4milyar

 

  NET HOST  
W X Y Z
8bit 8bit 8bit 8bit
       

 

00000000 = 0

11111111 = 225

1×27 1×26 1×25 1×24 1×23 1×22 1×21 1×20

IP Adress di bagi menjadi beberapa kelas diantaranya :

 

CLASS A

15 byte = 0

Net leght = 8                   1 All

Net host leght = 24                0 All

Net range =

0     0000000 = 0   128 ( nilai menjadi 128 karena 0                                                                                                            tersebut dianggap 1 )

0    1111111 = 127

 

Ket :       0 = net id

127 = local host

255 = Brodcost

 

IP use = 1.0.1.0 S/d 126.225.225.254

 

∑ net = 2n = 28-1 =27 = 128

∑ host = 2n-2 = 224-2

= 16.777.216-2

= 16.777.214

Smask = 225.0.0.0

 

 

CLASS B

15 byte = 10

Net leght = 16                   1 All

Net host leght = 16                0 All

Net range = 10    000000 = 128

10    111111 = 191

 

IP use = 128.0.0.1 S/d 191.225.225.254

 

∑ net = 2n = 216-2 =214 = 16.384

∑ host = 2n = 216-2 = 65.536.-2

= 65.534

Smask = 225.255.0.0

 

CLASS C

15 byte = 110

Net leght = 24                   1 All

Net host leght = 8                0 All

Net range = 110    00000 = 192

110    11111 = 223

 

IP use = 192.0.0.1 S/d 223.225.225.254

 

∑ net = 2n = 224-3 =221

= 2.097.214

∑ host = 2n = 28-2 = 254

 

Smask = 255.255.255.0

 

Mencari alamat net id menggunakan oprasi and

 

Contoh :  IP 17.10.35/8

 

128  64  32  16  8  4  2  1

 

ubah kedalam bilangan biner

 

00010001.00001010.00000011.00000101

11111111.    0           .       0        .         0               And

00010001.    0           .       0        .         0

 

Maka net id akan ditemukan yaitu : 17.0.0.0

 

Dasar Jaringan Komputer

1.1 DASAR JARINGAN KOMPUTER DAN TCP/IP

A. Pengertian Jaringan komputer :

Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Tiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node. Sebuah jaringan biasanya terdiri dari 2 atau lebih komputer yang saling berhubungan diantara satu dengan yang lain, dan saling berbagi sumber daya misalnya CDROM, Printer, pertukaran file, atau memungkinkan untuk saling berkomunikasi secara elektronik. Komputer yang terhubung tersebut, dimungkinkan berhubungan dengan media kabel, saluran telepon, gelombang radio, satelit, atau sinar infra merah.

 

B. Jenis-Jenis jaringan berdasarkan jangkauan :

Ada 3 macam jenis Jaringan/Network yaitu :

a. Local Area Network (LAN) /Jaringan Area Lokal.

Sebuah LAN, adalah jaringan yang dibatasi oleh area yang relative kecil, umumnya dibatasi oleh area lingkungan seperti sebuah perkantoran di sebuah gedung, atau sebuah sekolah, dan biasanya tidak jauh dari sekitar 1 km persegi.

Beberapa model konfigurasi LAN, satu komputer biasanya di jadikan sebuah file server. Yang mana digunakan untuk menyimpan perangkat lunak (software) yang mengatur aktifitas jaringan, ataupun sebagai perangkat lunak yang dapat digunakan oleh komputer-komputer yang terhubung ke dalam network. Komputer-komputer yang terhubung ke dalam jaringan (network) itu biasanya disebut dengan workstation. Biasanya kemampuanworkstation lebih di bawah dari file server dan mempunyai aplikasi lain di dalam harddisknya selain aplikasi untuk jaringan. Kebanyakan LAN menggunakan media kabel untuk menghubungkan antara satu komputer dengan komputer lainnya.

 

b. Metropolitan Area Network (MAN) / Jaringan area Metropolitan

Sebuah MAN, biasanya meliputi area yang lebih besar dari LAN, misalnya antar wilayah dalam satu propinsi. Dalam hal ini jaringan menghubungkan beberapa buah jaringan-jaringan kecil ke dalam lingkungan area yang lebih besar, sebagai contoh yaitu : jaringan Bank dimana beberapa kantor cabang sebuah Bank di dalam sebuah kota besar dihubungkan antara satu dengan lainnya. Misalnya Bank BNI yang ada di seluruh wilayah Ujung Pandang atau Surabaya.

c. Wide Area Network (WAN) / Jaringan area Skala Besar

Wide Area Networks (WAN) adalah jaringan yang lingkupnya biasanya sudah menggunakan sarana Satelit ataupun kabel bawah laut sebagai contoh keseluruhan jaringan BANK BNI yang ada di Indonesia ataupun yang ada di Negara-negara lain. Menggunakan sarana WAN, Sebuah Bank yang ada di Bandung bisa menghubungi kantor cabangnya yang ada di Hongkong, hanya dalam beberapa menit. Biasanya WAN agak rumit dan sangat kompleks, menggunakan banyak sarana untuk menghubungkan antara LAN dan WAN ke dalam Komunikasi Global seperti Internet. Tapi bagaimanapun juga antara LAN, MAN dan WAN tidak banyak berbeda dalam beberapa hal, hanya lingkup areanya saja yang berbeda

satu diantara yang lainnya.

 

C. Topologi/Bentuk Fisik Jaringan :

Topologi suatu jaringan didasarkan pada cara penghubung sejumlah node atau sentral dalam membentuk suatu sistem jaringan. Topologi jaringan yang umum dipakai adalah : Mess, Bintang (Star), Bus, Tree, dan Cincin (Ring).

 

a. Topologi Jaringan Mesh

Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral). Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang. Dengan demikian disamping kurang ekonomis juga relatif mahal dalam pengoperasiannya.

b. Topologi Jaringan Bintang (Star)

Dalam topologi jaringan bintang, salah satu sentral dibuat sebagai sentral pusat. Bila dibandingkan dengan sistem mesh, sistem ini mempunyai tingkat kerumitan jaringan yang lebih sederhana sehingga sistem menjadi lebih ekonomis, tetapi beban yang dipikul sentral pusat cukup berat. Dengan demikian kemungkinan tingkat kerusakan atau gangguan dari sentral ini lebih besar.

c. Topologi Jaringan Bus

Pada topologi ini semua sentral dihubungkan secara langsung pada medium transmisi dengan konfigurasi yang disebut Bus. Transmisi sinyal dari suatu sentral tidak dialirkan secara bersamaan dalam dua arah. Hal ini berbeda sekali dengan yang terjadi pada topologi jaringan mesh atau bintang, yang pada kedua sistem tersebut dapat dilakukan komunikasi atau interkoneksi antar sentral secara bersamaan. topologi jaringan bus tidak umum digunakan untuk interkoneksi antar sentral, tetapi biasanya digunakan pada sistem jaringan komputer.

d. Topologi Jaringan Pohon (Tree)

Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer .

e. Topologi Jaringan Cincin (Ring)

Untuk membentuk jaringan cincin, setiap sentral harus dihubungkan seri satu dengan yang lain dan hubungan ini akan membentuk loop tertutup. Dalam sistem ini setiap sentral harus dirancang agar dapat berinteraksi dengan sentral yang berdekatan maupun berjauhan. Dengan demikian kemampuan melakukan switching ke berbagai arah sentral. Keuntungan dari topologi jaringan ini antara lain : tingkat kerumitan jaringan rendah (sederhana), juga bila ada gangguan atau kerusakan pada suatu sentral maka aliran trafik dapat dilewatkan pada arah lain dalam sistem. Yang paling banyak digunakan dalam jaringan komputer adalah jaringanbertipe bus dan pohon (tree), hal ini karena alasan kerumitan, kemudahan instalasi dan pemeliharaan serta harga yang harus dibayar. Tapi hanya jaringan bertipe pohon (tree) saja yang diakui kehandalannya karena putusnya salah satu kabel pada client, tidak akan mempengaruhi hubungan client yang lain.